63.915, category-indonesian-president.stt-bandung.web.id. 64.259, kabupaten-bandung-barat.stmik-mj.web.id. No information is available for this page.Learn why.

Jakarta, ROC – Perhelatan Pilkada serentak 2018 se-Jawa Barat yang digelar di 16 Kabupaten/Kota telah usai. Bagi sebagian masyarakat mungkin dengan berakhirnya pesta demokrasi pemilihan kepala daerah tersebut berakhir pula persaingan diantara para pendukung. Namun tidak demikian dengan beberapa calon pasangan Bupati ataupun Walikota, yang masih berharap-harap cemas menantikan hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat yang akan diumumkan setelah pleno pada 4-6 Juli mendatang. Tetapi, gambaran untuk pemenang versi quick count dan real count sudah dapat terlihat, baik itu melalui beberapa lembaga survei maupun hasil penghitungan dari KPUD sendiri. Walaupun ada sedikit perbedaan dari penghitungan suara dari masing-masing paslon, serta saling klaim kemenangan. Sementara peta kekuatan partai politik dalam mendukung pasangan calon Bupati dan Walikota di Jawa Barat sangat bervariatif, dan terbukti banyak sekali kejutan yang terjadi dan diluar prediksi.

PDI-P pada perhelatan tahun ini terpuruk jauh, dimana paslon yang mereka usung hanya menang di 4 Kabupaten/Kota, sedangkan Golkar di 5 Kabupaten/Kota. Kekuatan justru berbalik ke partai pengusung lainnya, yaitu Demokrat 9 Kab/Kota, Nasdem 9 Kab/Kota, PKS 8 Kab/Kota, PAN 8 Kab/Kota, serta PKB 7 Kab/Kota. Berikut ke 16 Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang menggelar pilbup dan piwalkot yang disadur dari beberapa sumber, dengan hasil perolehan sementara dari beberapa Lembaga survei serta hasil real count form C-1 KPUD Jabar. Kota Sukabumi Pasangan Achmad Fahmi dan Andri Setiawan (Faham) yang diusung oleh PKS dan Demokrat sementara unggul dari paslon lainnya, hal ini berdasarkan proses hitung cepat formulir model C1 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Kota Sukabumi yang telah rampung 100 persen Dari data yang diperoleh dari situs infopemilu.kpu.go.id, pasangan nomor urut 2 itu memperoleh 84.014 suara (51,14 persen). Paragon mac 10.0.2 serial. Sementara pasangan Jona Arizona dan Hanafie Zain (Ijabah) berada di urutan kedua dengan peroleh suara 38.221 (23,27 persen). Pasangan nomor urut 3, Mulyono dan Ima Slamet (Mulya) mendapat 29.229 suara (17,79 persen). Sementara pasangan nomor urut 4, Dedi Rantjani Widjaja dan Hikmat Nuristaman (Dermawan) memperoleh 12.808 suara (7,80%).

Suara sah yang tersebar di 527 TPS di Kota Sukabumi mencapai 164.335 atau sekitar 93 persen. Suara yang tidak sah mencapai 11.698 atau sekitar 6 persen. Jumlah total keseluruhan suara yang ikut berpartisipasi pada perhelatan politik kali ini mencapai 176.033 suara. Kota Cirebon Hasil real count Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon dari RCG.

Dari rekapitulasi data sampai pukul 00.00 WIB Kamis (28/6) dini hari, pasangan calon walikota-wakil walikota Nashrudin Azis-Eti Herawati yang diusung Nasdem, Demokrat, Hanura, PKB, PKPI, PKS, Berkarya memimpin dengan perolehan suara 78.348 atau 47,68 persen. Sedangkan pasangan calon walikota-wakil walikota Bamunas Setiawan Boediman-Effendi Edo mendapat perolehan suara 76.623 atau 46,64 persen. Selisih keduanya hanya 1.725 suara atau 1,05 persen. Data masuk sebanyak 566 tempat pemungutan suara (TPS) atau 97,75 persen. Jumlah suara tidak sah mencapai 9.338 atau 5,68 persen.

Sementara tingkat partisipasi masyarakat mencapai 164.309 atau 71.24 persen. Kabupaten Purwakarta Pasangan nomor urut 2 di Pilkada Purwakarta Anne-Aming yang diusung oleh Golkar, Demokrat, PKB, Hanura, Nasdem dan PAN unggul menurut perhitungan KPU. Perhitungan suara ini berdasarkan Format C1 berisi rekapitulasi suara di seluruh TPS di Purwakarta. Website resmi KPU, infopemilu.kpu.go.id memperlihatkan keunggulan pasangan calon yang diusung enam partai politik itu.